TAKTIK DAN STRATEGI DALAM PERMAINAN BOLA BASKET






Dalam seluruh bentuk olahraga sering kita jumpai orang membicarakan masalah ” TAKTIK
DAN STRATEGI ”, secara kasar dapat kita artikan bahwa ” semua usaha berupa kesatuan sistem yang diterapkan pada atlitnya guna mendapatkan nilai/angka/score serta keuntungan yang sebesar-besarnya”. Inti dari penggunaan taktik dan strategi itu sendiri adalah bagaimana cara mengatasi lawan serta bagaimana cara mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Maka pada permainan bola basket sangat banyak kita dapati bentuk dan ragam taktik dan strategi yang diterapkan setiap pelatih kepada teamnya.(iman Sulaiman, 1990).
Taktik dan Strategi merupakan dua istilah yang sering disamakan pengertiannya. Memang keduanya mengandung pengertian siasat atau budi daya akal juga sebagai pola pemikiran yang diterapkan untuk menghadapi lawan dalam rangka memperoleh kemenangan secara sportif. Bedanya hanyalah pada saat penerapannya. Taktik merupakan siasat yang penerapannya didalam pertandingan sedangkan strategi adalah siasat yang dibuat sebelum atau menjelang pertandingan.
Dengan demikian maka taktik yang kita berikan sangat tergantung kepada kemampuan si atlit sedangkan strategi tergantung kepada peran dan kemampuan pelatih. Jadi keberadaan kedu unsur tersebut sangat diperlukan didalam pertandingan agar memperoleh kemenangan secara sportif.

TAKTIK
Taktik adalah suatu siasat atau pola pikir tentang bagaimana menerapkan teknik-teknik yang telah dikuasai didalam bermain untuk menyerang lawan secara sportif guna mencari kemenangan. Atau dengan kata lain taktik adalah siasat yang dipakai untuk menembus pertahanan lawan secara sportif sesuai dengan kemampuan yang telah dimilikinya.

Ciri-cirinya :
a. Mengembangkan daya nalar, kreatif dan pengambil keputusan yang tepat.
b. Menganalisis kesiapan fisik, teknik dan mental agar lawan melakukan apa yang dikehendaki.
c. Mencari kemenangan secara efektif dan efisien.
d. Memantapkan mental juara.
e. Mengendalikan emosi.
f. Mencegah cidera.
g. Mengantisipasi kekuatan dan kelemahan lawan

Jenis-jenis Taktik :
a. Defense/bertahan.
b. Transisi dari bertahan menuju menyerang.
c. Offense/penyerangan.
d. Transisi dari menyerang menuju bertahan.

STRATEGI
Strategi adalah suatu siasat atau pola pikir yang digunakan sesaat sebelum pertandingan dimulai untuk mencari kemenangan secara sportif.

Ciri-cirinynya :
a. Siasat yang disusun sebelum pertandingan dimulai.
b. Penyusunan siasat didasari kondisi, tempat serta sistem yang dipakai.
c. Mengutamakan pada hasil observasi kekuatan lawan.
d. Lebih pada latihan otomatisasi, pola, tipe penyerangan dan pertahanan individu, kelompok atau tim.
e. Keberadaan pelatih lebih berperan daripada si atlit.


http://hadimrbasket.blogspot.com/2009/08/taktik-dan-strategi-dalam-permainan.html

defensive and Offensive

Basketball Defensive Strategy

Although scoring is exciting, fun to watch, and fun to do; defense is a key to winning any basketball game. Teams often change up defenses and change who is guarding who during the game. Most teams have a main defense they like to run and it usually a zone defense or a man-to-man defense.

The zone defense is where each player has a specific area of the court they are responsible to defend. The zone shifts and moves depending on where the offensive players are standing and where the ball is. Zone defenses are great for stopping inside scoring as multiple players can surround or "collapse" on a player getting the ball on the inside. They are not as good at stopping outside or long shots. So zone defenses are often deployed against offensive basketball teams that have a strong inside offensive game, but a weak outside game.

Man-to-man defense is where each player is assigned to cover a specific offensive player. The player guards the offensive player wherever they go on the court. Man-to-man defense can be very affective against a strong outside shooting team. Man-to-man can also help with rebounding as each defender can block out the person they are guarding and no one can slip into open zones like they can on zone defense.

Sometimes teams run a combination of zone and man-to-man. One example of this is the box-and-one. In this defense four players play zone (in a box shape) and one player plays man-to-man usually on the offensive teams best player.

Other basketball defensive strategies include:

Full court press - where a team will play defense over the entire court hoping to trap or steal the ball.
Double Team - where two players will cover the player with the ball

Offensive Basketball Strategy

Offensive basketball strategies may include designed plays to a style of play. Teams tend to want to play an up-tempo fast break game or they want to slow the game down and get into their half court offense. Teams with athletic and fast players may want to play a fast paced game where they can take advantage of their speed in the open court. Other teams may feel they can excel in a half court game taking advantage of their designed plays, outside shooting, or post up play.

The key to any good offensive strategy is passing. The ball can be passed faster and more effectively than it can be dribbled. By passing the ball around quickly and offensive basketball team can cause the defensive team to move and make adjustments. Enough good passes and eventually an offensive player will get a good open shot.

One of the staples to most any basketball offensive game is the pick-and-roll. This is when one offensive player will stand in the way of a player defending another offensive player who has the ball. The player with the ball will then start to make a move. At the same time the player setting the pick will roll to the basket. The defenders now have to make a choice on whom to cover. They can often get confused and, in the confusion, either the player with the ball will have an open shot, or the player setting the pick will be wide open for an easy layup.

http://www.ducksters.com/sports/basketballstrategy.php

mengatasi cidera "engkel"


Sebenarnya cedera engkel yang sering terjadi ada 2 macam, yaitu strain ankle dan sprain ankle injury. Strain terjadi ketika otot atau tenden kita terlalu meregang, sedangkan sprain, cedera yang lebih serius, adalah peregangan pada ligamen (jaringan ikat yang menghubungkan antar tulang). Sekitar 85% dari semua cedera engkel adalah sprain ankle dan 45% nya merupakan cedera saat olahraga. Sekitar 50% orang yang pernah menderita bisa kambuh lagi. Kebanyakan cedera engkel (sekitar 85%) adalah inversion injury yaitu kaki tertekuk ke arah dalam, sehingga terjadi peregangan pada ligament bagian luar. Sedangkan cedera engkel karena kaki tertekuku ke arah luar jarang terjadi, dikarenakan posisi anatomis kaki kita.

Ada beberapa derajat dari cedera engkel, tapi tidak akan saya bahas pada tulisan ini. Yang lebih penting adalah penanganan awal kita terhadap cedera yang kita alami. Biasa yang saya lihat bila ada salah satu rekan yang cedera, maka yang lainnya beramai-ramai memberikan solusi. Ada yang menyuruh dipijat, langsung ditekuk seperti waktu kram, disuruh jongkok, dan lainnya. Sebenarnya penanganan yang benar ada 4 prinsip. Untuk lebih mudahnya biasa disingkat dengan R I C E.

1. Rest atau istirahat

Mengistirahatkan kaki yang cedera dari gerakan berlebihan yang tidak perlu dan dari gerakan menahan beban badan dengan menjejakkan kaki ke tanah. Kruk (crutches) atau bidai (splint) sangat membantu.

2. Ice atau es

Kompres es digunakan untuk mengurangi bengkak. Dilakukan 20 menit tiap jam selama bengkak masih ada.

3. Compression

Engkel dan kaki dibebat dengan bebat elastis atau stocking khusus dengan rapat tapi tidak erat. Jika bengkak menyebabkan bebat terlalu erat, harus direnggangkan secepatnya

4. Elevation

Kaki diletakkan di atas letak jantung selama 48 jam pertama. Ini dilakukan untuk meminimalisir bengkak dan memar.

Selain itu, bisa diberikan obat pereda rasa nyeri. Tentu penggunaannya harus sesuai instruksi dokter.

Cedera engkel dengan penanganan yang sesuai kebanyakan sembuh antara 2 sampai 6 minggu. Cedera yang berat memerlukan waktu yang lama sekitar 12 minggu dan memerlukan fisioterapi untuk mengembalikan kekuatan dan koordinasi otot. Tindakan bedah jarang diperlukan. Bila kita mengalami nyeri terus menerus dalam jangka waktu lama atau cedera engkel kambuhan, tindakan bedah mungkin diperlukan.

Oleh karena itu, sebaiknya sebelum olahraga kita melakukan pemanasan dan pilih sepatu yang sesuai dengan aktivitas yang kita lakukan.

Semoga bermanfaat… :)


http://drdjebrut.wordpress.com/2010/03/23/rice-untuk-cedera-engkel-atau-engkel-keseleo/